The Daily Telegraph

The Daily Telegraph adalah sebuah surat kabar yang beredar luas di Inggris Raya, yang didirikan pada tahun 1855. Selain dari surat kabar Financial Times, ini adalah surat kabar yang terbit setiap hari dan dicetak secara tradisional dan dalam bentuk ukuran yang masih besar di Inggris Raya, di mana yang lainnya sudah berubah menjadi bentuk tabloid/compact atau Berliner format. Surat kabar saudaranya, The Sunday Telegraph, didirkan pada tahun 1961. Di bulan Oktober 2007, the Telegraph adalah surat kabar yang paling banyak dijual di Inggris, dengan sirkulasi harian sebanyak 882,413. Harian lainnya hanya sebanyak 642,895 untuk The Times, 364,513 untuk The Guardian, dan 240,134 untuk The Independent.[2] Menurutu data dari salah satu survey yang diadakan di Inggris, MORI yang pernah dilakukan pada tahun 2004, 61% dari pembaca surat kabar ini mendukung Partai Konservatif.[3]

The Daily Telegraph
Daily Telegraph edisi 2 December 1916
TipeSurat kabar harian
FormatKoran
PemilikSir David and Sir Frederick Barclay
RedaksiWilliam Lewis
Didirikan1820
Pandangan politikKonservatif
Pusat111 Buckingham Palace Road, London, SW1W 0DT
Sirkulasi surat kabar871.598[1]
Situs webwww.telegraph.co.uk

Catatan kaki

sunting
  1. ^ Newspaper Marketing Agency
  2. ^ Audit Bureau of Circulations Ltd Diarsipkan 2009-05-01 di Wayback Machine. These figures do not take into account the varying numbers of free copies of each paper given away at hotels, railway stations, and in airplanes.
  3. ^ MORI poll of 21,727 British adults, Juli - Desember 2004 - http://www.mori.com/polls/2004/voting-by-readership.shtml Diarsipkan 2007-01-26 di Wayback Machine.

Pranala luar

sunting


pFad - Phonifier reborn

Pfad - The Proxy pFad of © 2024 Garber Painting. All rights reserved.

Note: This service is not intended for secure transactions such as banking, social media, email, or purchasing. Use at your own risk. We assume no liability whatsoever for broken pages.


Alternative Proxies:

Alternative Proxy

pFad Proxy

pFad v3 Proxy

pFad v4 Proxy