BJT - Umum - tugas1-ESPA4213 Statistika Ekonomi
BJT - Umum - tugas1-ESPA4213 Statistika Ekonomi
BJT - Umum - tugas1-ESPA4213 Statistika Ekonomi
TUGAS 1
= 29,5 + 6
= 35,5
Modus = tb + ( ∆F1/(∆F1+ ∆F2) ) p
= 29,5 + ( 10/(10+ 3) ).10
= 29,5 + 10/13 .10
= 29,5 + 7,69
= 37,19
Pembahasan
Untuk pembahasan lebih lanjut mengenai penggunaan rumus di atas, kita
perlu mengetahui terlebih dahulu soal tersebut masuk dalam kategori data
tunggal atau data kelompok. karena ada sedikit perbedaan dalam penggunaan
langkah langkahnya. Yang perlu diperhatikan adalah jika data yang disajikan
sudah tersusun dan dikelompokan dalam kelas interval berupa tabel frekuensi,
maka penyelesain rumusnya menggunakan data kelompok. Jika tidak tersusun
demikian, berarti penyelesaianya menggunakan data tunggal. untuk lebih
jelasnya mari perhatikan terlebih dahulu pengertian mean, median, dan modus
sebagai berikut:
Mean
Mean atau sering biasa disebut dengan rata-rata, merupakan sebuah data yang
menunjukan nilai rata -rata dari sebuah data. Rata-rata atau mean dapat
dikerjakan dengan cara menjumlahkan seluruh data yang ada kemudian
membaginya dengan banyaknya data tersebut. Dengan rumus sebagai berikut:
Mean = (∑fi.Xi)/(∑fi) ;
Keterangan :
∑fi= Jumlah total frekuensi
Xi = Nilai Tengah dalam sebuah interval
Sehingga diperoleh;
Mean = (∑fi.Xi)/(∑fi)
= 2080/60
= 34,67
Median
Median atau sering disebut dengan nilai tengah, merupakan sebuah data yang
menunjukan nilai tengah dari suatu data. Kalau dalam data tunggal, data itu
perlu diurutkan terlebih dahulu untuk mengetahui nilai median. namun, karena
data yang di atas dalam bentuk kelompok, data tidak dapat diurutkan seperti
halnya data tunggal. Oleh karena itu, untuk mencari nilai median data
kelompok digunakan sebuah rumus sebagai berikut.
Median = tb + ( (n/2- F)/Fm ) p
Keterangan :
Tb = Tepi bawah, yaitu nilai interval dikurangi 0,5
F = frekuensi kumulatif sebelum kelas median
Fm = Frekuensi kelas median
P = Selisih kelas interval dari atas tepi kelas bawah dikurangi atasnya
Sehingga penyelesaianya
Median = tb + ( (n/2- F)/Fm ) p
= 29,5 +( (30- 18)/20) .10
= 29,5 + ( 12/20). 10
= 29,5 + 6
= 35,5
Modus
Modus atau sering disebut nilai yang sering muncul. Hal ini dapat diketahui
dengan melihat nilai frekuensi dengan jumlah paling banyak atau paling tinggi
diantara data yang ada. Untuk rumusnya adalah sebagai berikut.
Modus = tb + ( ∆F1/(∆F1+ ∆F2) ) p
Keterangan:
Tb = Tepi bawah yaitu nilai interval dikurangi 0,5
∆F1 = Nilai frekuensi paling tinggi dikurangi frekuensi atasnya
∆F2 = Nilai frekuensi paling tinggi dikurangi frekuensi bawahnya
Sehingga penyelesaianya,