Kebudayaan Bali Dalam Konteks Pengembangan Pariwisata Budaya
Kebudayaan Bali Dalam Konteks Pengembangan Pariwisata Budaya
Kebudayaan Bali Dalam Konteks Pengembangan Pariwisata Budaya
Abstract
Bali which is famous abroad because of its unique and diverse culture cannot be
separated from the role of the Balinese language. Balinese is an inseparable cultural root of
Bali. Balinese culture includes livelihood systems, equipment systems, social systems, scientific
systems, religious systems, art systems, and language systems. Based on the background above,
two formulations of problems can be identified, namely: how are the elements of Balinese
culture as a supporter of tourism in Bali? and how the relationship of Balinese culture in the
effort to develop cultural tourism?
Bali's socio-cultural capital that is so unique when compared to other regions in
Indonesia, Bali has great potential in the effort to develop cultural tourism which is based on
Balinese culture. It can be concluded that Balinese culture in the context of developing cultural
tourism is as follows: relating to elements of Balinese culture (religious systems, science,
livelihoods, equipment, arts, social organizations, and Balinese language) and some cultural
tourism-based development Bali, namely culinary tourism, beach tourism, and mountain nature
tourism.
In connection with the main socio-cultural capital owned by Bali, the government
should; both the central and regional governments, always see the potential of Bali as a tourism
development area that is based on Balinese culture. Bali cannot be compared to other regions
in Indonesia which have vast demographic areas, which makes it possible to build an economy
based on regional breadth. Bali with all its cultural uniqueness, should be built based on its
socio-cultural potential, which has been proven by the unique socio-cultural potential, can
make Bali as one of the largest tourist destinations in the world.
Keywords: Cultural Elements, Socio-Cultural Capital, and Tourism Development
khas dan fantastis dari para Bali saja, namun juga terdiri dari
pengrajinnya. beberapa pulau yang lain, seperti Pulau
Bali adalah tempat berkumpulnya Nusa Penida, Nusa Lembongan, Nusa
berbagai wisatawan dari seluruh dunia. Ceningan, dan lain-lain. Provinsi Bali
Bagi wisatawan asing pantai-pantai yang secara astronomis terletak di 8° LS dan
ada di Bali memiliki ombak-ombak yang 115° BT, daerah ini masih memiliki
terkenal sebagai lokasi surfing untuk iklim tropis seperti provinsi lainnya di
berselancar seperti di pantai Kuta, Indonesia.
Uluwatu, Dreamland, dan pantai Berkaitan dengan kebudayaan,
lainnya. Bagi mereka yang suka dengan istilah budaya atau kebudayaan berasal
hal-hal yang menantang yang memacu dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah,
adrenalin seperti menyelam, rafting, yang merupakan bentuk jamak dari
treking dan lainnya semua juga bisa buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai
dilakukan di Bali. Ada banyak lokasi hal-hal yang berkaitan dengan budi dan
wisata yang sayang apabila dilewatkan akal manusia. Budaya Bali adalah suatu
ketika Wisatawan berada di Bali. Mulai cara hidup yang berkembang dan
dari wisata pantai, pegunungan, danau, dimiliki oleh masyarakat Bali dan
hutan, kebun binatang, atau desa beserta diwariskan dari generasi ke
masyarakat Bali yang pada umumnya generasi. Kebudayaan Bali pada
masih kuat memegang teguh tradisi hakikatnya dilandasi oleh nilai-nilai yang
budaya peninggalan nenek moyangnya. bersumber pada ajaran agama Hindu.
Bali yang terkenal ke mancanegara Masyarakat Bali mengakui adanya dua
karena kebudayaannya yang unik dan perbedaaan (rwa bhineda), yang sering
beragam tidak bisa terlepas dari peranan ditentukan oleh faktor ruang (desa),
bahasa Bali. Bahasa Bali adalah akar waktu (kala) dan kondisi riil di lapangan
budaya Bali yang tidak terpisahkan. (patra). Konsep desa,
Kebudayaan Bali mencakup sistem mata kala, dan patra menyebabkan
pencaharian, sistem peralatan, sistem kebudayaan Bali bersifat fleksibel dan
kemasyarakatan, sistem ilmu selektif dalam menerima dan
pengetahuan, sistem agama, sistem mengadopsi pengaruh kebudayaan luar.
kesenian, dan sistem bahasa. Pengalaman sejarah menunjukkan bahwa
Berdasarkan sekilas latar belakang komunikasi dan interaksi antara
di atas dapat diidentifikasi dua rumusan kebudayaan Bali dan budaya luar seperti
masalah yaitu: bagaimana unsur-unsur India (Hindu), Cina, dan Barat
kebudayaan Bali sebagai penunjang khususnya di bidang kesenian telah
pariwisata di Bali? dan bagaimana menimbulkan kreativitas baru dalam seni
hubungan kebudayaan Bali dalam upaya rupa maupun seni pertunjukan. Tema-
pengembangan pariwisata budaya? tema dalam seni lukis, seni rupa dan seni
pertunjukkan banyak dipengaruhi oleh
II. PEMBAHASAN budaya India. Demikian pula budaya
2.1 Unsur-Unsur Kebudayaan Bali Cina dan Barat/Eropa memberi nuansa
Provinsi bali merupakan salah satu baru pada produk seni di Bali. Proses
provinsi yang cukup terkenal di akulturasi tersebut menunjukkan bahwa
Indonesia karena merupakan salah satu kebudayaan Bali bersifat fleksibel dan
daerah menjadi aset devisa negara adaptif khususnya dalam kesenian
Indonesia yang cukup tinggi di bidang sehingga tetap mampu bertahan dan
kepariwisataan. Provinsi Bali sendiri tidak kehilangan jati diri (Mantra, 1996).
tidak hanya terdiri dari pulau (dewata)
2
CULTOURE Volume 1, No. 1, April 2020
4
CULTOURE Volume 1, No. 1, April 2020
6
CULTOURE Volume 1, No. 1, April 2020
8
CULTOURE Volume 1, No. 1, April 2020
(4) Keyakinan terhadap penitisan hidup sosial, baik dalam keadaan senang
kembali (samsara). Di dalam kitab maupun dalam keadaan susah.
sarasmuscaya P.9. disebutkan agar Sedangkan tempat untuk melakukan
manusia berbuat baik untuk menetralisir aktivitas bersama ini disebut Bale
perbuatan yang tidak baik. Ini berarti Banjar. Tempek persekutuan hidup sosial
manusia harus mampu menolong dirinya yang sekupnya lebih kecil dari Banjar,
sendiri dari neraka. Untuk dapat berbuat namun strata itu masih di bawah
sesuatu, manusia memerlukan tempat koordinasi Banjar. Kesadaran untuk
atau ruang yaitu alam sebagai tempat saling memahami satu sama lain dalam
aktivitas kehidupan, alam juga sebagai satu Banjar maupun dalam satu tempek
tempat akhir kehidupan jasmani kita sangat menekankan rasa kebersamaan.
akan kembali ke alam. Pertalian yang Berkaitan dengan solidaritas masyarakat
erat ini menimbulkan rasa cinta tanah air Bali, ada dikenal Desa Kala Patra.
dan rasa cinta terhadap tanah Dalam konsep ini lebih menunjukkan
kelahirannya. Sehingga orang Bali pada penerimaan terhadap kenyataan hidup
umumnya berorientasi serta mempunyai bahwa dalam keseragaman ada
ikatan batin kepada desa kelahirannya. keragaman, dalam kesatuan pasti ada
(5) Keyakinan terhadap Moksa perbedaan. Begitu juga dalam
(moksha sradha). Dengan adanya kebudayaan Bali ada kesamaan bahasa
pandangan keyakinan terhadap penitisan dan agama, namun bentuk dan isi
kembali ini, maka dapatlah diciptakan kebudayaannya sangat kaya dengan
kehidupan yang nyaman, aman, tentram, variasi. Maksudnya bahwa kebudayaan
tertib, dan rukun antar sesama baik Bali sangat cepat mengadaptasi sesuai
manusia dengan Tuhannya, manusia dengan lingkungan ia tidak stagnasi
dengan manusia, manusia dengan namun berkembang sesuai dengan
alamnya akan dapat memberikan perkembangan masyarakat pendukung
motivasi munculnya ketenangan batin. kebudayaannya.
Dengan ketenangan batin inilah jalan Dalam upaya untuk
utama ke arah ketenangan jiwa untuk mengembangkan pariwisata, Sinaga
menuju moksa (moksa adalah (2010) menyebutkan bahwa pariwisata
melepaskan diri dari ikatan duniawi) merupakan suatu perjalanan yang
Solidaritas; masyarakat Bali yang terencana, yang dilakukan secara
tinggal di Pulau Bali maupun diluar Bali individu maupun kelompok dari satu
sangat menyadari tentang arti penting tempat ke tempat lain dengan tujuan
penekanan kebersamaan bukan dalam untuk mendapatkan suatu bentuk
tatanan konsep teoretis, tetapi dalam kepuasan dan kesenangan semata.
aplikasi yang sinergis baik antar individu Pariwisata merupakan suatu perjalanan
maupun kelompok dengan dibentuk dari satu tempat ke tempat lain yang
banjar yang sekup lebih luas dan tempek sifatnya sementara, dilakukan
sekupnya lebih kecil. Ada beberapa perorangan maupun kelompok, sebagai
pendapat menyebutkan bahwa Banjar suatu usaha mencari keseimbangan dan
dapat berarti pengawas (Goris kebahagiaan dengan lingkungan hidup
,1954,p.61), baris atau lingkungan dalam dimensi sosial, budaya, alam dan
(Wojowasito,1973,p.200). Banjar dalam ilmu. Sejalan dengan hal tersebut Wahab
pengertian desa adat di Bali adalah (2012) mempertegas bahwa Pariwisata
sekelompok masyarakat yang lebih kecil merupakan suatu aktivitas manusia yang
dari desa adat dan menjadi bagian dari dilakukan secara sadar dan mendapat
desa adat serta merupakan persekutuan pelayanan secara bergantian diantara
9
KEBUDAYAAN BALI DALAM KONTEKS…(I Made Suweta, 1-14)
orang-orang dalam suatu Negara itu pengunjung dan Balih-balihan atau seni
sendiri ataupun di luar negeri, meliputi tari untuk hiburan pengunjung. I Made
perpindahan orang-orang dari daerah lain Bandem, seorang pakar seni tari Bali
untuk sementara waktu dalam mencari pada awal tahun 1980-an
dan memperoleh kepuasan yang menggolongkan tari-tarian Bali tersebut
beraneka ragam dan berbeda dengan apa ke dalam kelompok wali misalnya
yang dialaminya (dimana ia tinggal). Berutuk, Sang Hyang Dedari, Rejang
Berdasarkan paparan pengertian dan Baris Gede, kelompok Bebali antara
pariwisata diatas disimpulkan, secara lain ialah Gambuh, Topeng Pajegan dan
umum pariwisata merupakan suatu Wayang Wong, sedangkan Balih-balihan
perjalanan yang dilakukan baik oleh antara lain ialah Legong, Parwa, Arja,
individu maupun sekelompok orang Prembon dan Joged serta berbagai
dalam waktu tertentu (singkat dan koreografi tari modern lainnya. Tarian
sementara) yang dilakukan dari suatu yang sangat populer bagi para wisatawan
tempat ke tempat lain dengan suatu hingga ke mancanegara ialah tari Kecak,
perencanaan yang tujuannya semata- tari Pendet dan tari Barong. Sekitar
mata untuk memperoleh kesenangan. tahun 1930-an, Wayan Limbak bekerja
Maka Pariwisata Bali yaitu suatu sama dengan pelukis Jerman Walter
perjalanan yang dilakukan oleh Spies menciptakan tari Kecak
seseorang atau kelompok dalam kurun berdasarkan tradisi Sang Hyang dan
waktu tertentu ke daerah Bali untuk bagian-bagian kisah Ramayana. Wayan
mencari kesenangan. Limbak memopulerkan tari ini saat
Berkaitan dengan Bali sebagai berkeliling dunia bersama rombongan
salah satu destinasi wisata, selain penari Bali-nya.
terkenal dengan objek wisata alamnya, Pulau Bali memiliki banyak pura-
Bali juga terkenal dengan wisata pura tua bersejarah yang berusia ratusan
Budayanya. Seni musik, seni tari, dan tahun. Oleh karna itu Bali juga dikenal
ritual upacara adat Bali menjadi daya dengan sebutan Pulau Seribu Pura.
tarik tersendiri bagi wisatawan yang Selama berlibur di Bali kita bisa
berkunjung ke pulau Bali. Hal ini berkunjung ke pura-pura yang
semakin menambah kekayaan khasanah berarsitektur khas, unik dan indah ini.
pariwisata di Bali dan semakin Pura yang sangat terkenal ialah pura
mengukuhkan Bali sebagai salah satu Besakih, selain itu ada pura Ulun Danu
daerah tujuan pariwisata dunia. Di Bali, Bedugul,dan lain-lain.
tari dan drama adalah bagian yang tidak Secara garis besar, berkaitan dengan
dapat dipisahkan dari peribadatan di pura Bali dalam pengembangan pariwisata
dan perayaan, yang diselenggarakan budayanya, sebenarnya secara lebih rinci
secara sakral. Setiap desa memiliki ada beberapa fasilitas wisata yang juga
tanggal perayaan tempat suci yang tidak terlepas dari warna budaya seperti:
berbeda, pertunjukan tari dapat dilihat di wisata kuliner, pantai, alam Bali yang
mana-mana. Desa-desa di Bali eksotik, dan traveling. Secara rinci
menawarkan pertunjukan kebudayaan pengembangan pariwisata Bali bertumpu
yang ditujukan bagi para wisatawan. pada budaya Bali diuraikan sebagaimana
Pada umumnya seni tari Bali dapat paparan berikut.
dikategorikan menjadi tiga kelompok,
yaitu Wali atau seni tari pertunjukan 2.2.1 Wisata Kuliner
sakral, Bebali atau seni tari pertunjukan Kuliner atau makanan tidak bisa
untuk upacara dan juga untuk terlepas dari dunia pariwisata, karena
10
CULTOURE Volume 1, No. 1, April 2020
12
CULTOURE Volume 1, No. 1, April 2020
atas tebing yang tinggi hingga hampir Indonesia. Wisatawan juga bisa
menyentuh sungai. Bila ingin merasakan sensasi lain menunggang
petualangan yang lebih menantang untuk kuda (Horse Riding) berkeliling pantai,
arung jeram ada di Sungai Melangit dan juga alam hijau Bali di sepanjang pasir
Sungai Telaga Waja di wilayah vulkanik dan ombak Saba Beach. Atau
Kabupaten Karangasem. Safari Unta (Camel Safari) selama 1 jam
Trekking, hiking, napak tilas atau perjalanan sambil menikmati deburan
wisata jalan kaki, menjadi kegiatan ombak dan pemandangan di pesisir
petualangan yang sangat menarik yang pantai Nusa Dua.
juga untuk lebih mendekatkan diri Berkaitan dengan budaya Bali,
dengan alam dan lingkungan sekitar, sebagai ciri khas adalah dengan adanya
khususnya alam pedesaan dan hutan di beberapa tempat berkaitan dengan wisata
Bali. Kegiatan berwisata sambil tetap alam tersebut dijumpai adanya tempat
menjaga kebugaran tubuh ini tidak pemujaan dalam bentuk pendirian
memerlukan suatu alat khusus, murah palinggih Jro Gede sebagai simbol rasa
dan dapat dilakukan oleh semua orang. syukur dan mohon keselamatan pada
Rute trekking gunung Batur atau Tuhan agar dalam kegiatan berwisata di
pendakian ke gunung Agung bisa sekitarnya tidak mendapatkan rintangan,
menjadi pilihan bagi anda. Khusus di bahkan uniknya ada beberapa tempat
Kabupaten Buleleng wisata trekking dan seperti pohon besar, batu besar, dan
hiking yang terkenal adalah air terjun, benda lainnya yang dianggap memiliki
baik yang ada di Desa Gitgit, Lemukih, makna khusus diberikan kain poleng
maupun Desa Sekumpul Kecamatan (kain warna hitam putih), yang diyakini
Sawan. Juga objek wisata sejenis ada di secara genius local tempat tersebut
Kabupaten Bangli yakni di sekitaran dikeramatkan, yang bertujuan agar
Toyabungkah yang ada di Kecamatan pengunjung di sekitarnya tidak tidak
Kintamani. mendapat kendala dalam melakukan
Wisata petualangan Cycling atau perjalanan wisata. Dapat dicontohkan
bersepeda sekaligus kegiatan olah raga perjalanan wisata alam lainnya di Bali:
untuk mengenal lebih jauh mendaki Gunung Batur (Bangli),
keanekaragaman pesona alam Bali dan Gunung Agung (Karangasem), Pucak
kehidupan masyarakat di Bali. Di Bali Mundi (Nusa Penida), Hutan Bali Barat
kegiatan ini telah dijadikan salah satu (Jemberana), Pulau Menjangan
wisata petualangan yang dikemas secara (Buleleng), dan sebagainya.
apik menjadi sebuah kegiatan opsional
yang menarik. Didukung dengan III. PENUTUP
perlengkapan dan peralatan berstandar Pulau Bali tergolong pulau kecil,
internasional, dengan tingkat keamanan tetapi sangat dikenal sebagai salah satu
tinggi serta layanan pemandu cycling destinasi wisata dunia. Hal ini tidak
yang berpengalaman, aktivitas terlepas dari eksistensi Bali yang
cycling/bersepeda ini dapat dijadikan memiliki modal besar dalam bidang
salah satu pilihan wisata alternatif untuk sosial dan budaya. Dalam hal ini, Bali
mengisi acara liburan di Bali. tidak bisa dibandingkan dengan wilayah
Petualangan lainnya yang unik yaitu lain di Indonesia yang memiliki keluasan
Elephant Safari (Safari Gajah), wilayah secara demografi yang
merupakan salah satu yang sangat memungkinkan bisa mengembangkan
digemari di Bali dan tidak dimiliki oleh berbagai bentuk industri.
semua daerah tujuan wisata lainnya di Modal sosial budaya Bali yang
13
KEBUDAYAAN BALI DALAM KONTEKS…(I Made Suweta, 1-14)
DAFTAR PUSTAKA
14