Makalah Pertidaksamaan
Makalah Pertidaksamaan
Makalah Pertidaksamaan
PERTIDAKSAMAAN LINIER
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
MATEMATIKA
Oleh Kelompok 4 :
Dosen Pembimbing :
PUPUT HIDAYATULLAH, M.Pd
2022
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat,
inayah, taufik, dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman bagi pembaca. Makalah ini disusun dalam rangka
menyelesaikan tugas dari dosen kami Puput hidayatullah, M.Pd selaku dosen
pembimbing mata kuliah Matematika.
Harapan kami semoga makalah ini dapat membantu menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga kami dapat
memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat menjadi
lebih baik lagi.
Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang
kami miliki sangat kurang. Oleh karena itu, kami harapkan kepada pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempuraan
makalah ini.
Kelompok 4
i
DAFTAR ISI
COVER ...........................................................................................................
KATA PENGANTAR .................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ...................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................ 1
C. Tujuan Masalah .................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................ 3
A. Pertidaksamaan ................................................................................... 3
B. Notasi Pertidaksamaan ........................................................................ 3
C. Definis Pertidaksamaan ...................................................................... 3
D. selang atau interval............................................................................... 3
E. sifat-sifat Pertidaksamaan..................................................................... 4
F. Pertidaksamaan Linier.......................................................................... 5
G. Pertidaksaman Bentuk Pecahan............................................................ 6
BAB III PENUTUP ........................................................................................ 8
A. Kesimpulan .......................................................................................... 8
B. Saran .................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
berdasarkan latar belakang diatas dapat pemakalah berikan rumusan
masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pertidaksamaan Itu?
2. Bagaimana Notasi Ketidaksamaan itu?
iii
3. Bagaimana Definisi Pertidaksamaan itu?
4. Bagaiamana selang atau interval dalam Pertidaksamaan?
5. Bagaimana sifat-sifat Pertidaksamaan?
6. Bagaimana Pertidaksamaan Linier?
7. Bagaimana Pertidaksaman Bentuk Pecahan?
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah diatas dapat pemakalah berikan tujuan dari
penulisan makalah ini yaitu sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pertidaksamaan
2. Untuk mengetahui Notasi Ketidaksamaan
3. Untuk mengetahui Definisi Pertidaksamaan
4. Untuk mengetahui selang atau interval
5. Untuk mengetahui sifat-sifat Pertidaksamaan
6. Untuk mengetahui Pertidaksamaan Linier
7. Untuk mengetahui Pertidaksaman Bentuk Pecahan
iv
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pertidaksamaan
Bentuk umum dari pertidaksamaan adalah sebagai berikut:
B. Notasi ketidaksamaan
misalnya a dan b bilangan real
1. a dikatakan kurang dari b, ditulis a < b jika dan hanya jika a –b
negative
sebagai contoh, 7<12 kerena 7 – 12 = -5 dan -5 negatif
2. a dikatakan lebih dari b, ditulis a >b jika dan hanya jika a-b positif.
sebagai contoh, 5>2 karena 5-2= 3 dan 3 positif
3. a dikatakan kurang dari atau sama dengan b, ditulis a< b jika dan
hanya jika a < b atau a = b.dengan kata lain, a < b adalah ingkaran a >
b sebagai contoh, 4 < 7 adalah benar karena 4 > 7 adalah salah
4. a adalah dikatakan lebih dari atau sama dengan b, ditulis a > b jika dan
hanya jika a > b atau a = b
dengan kata lain, a >b adalah ingkaran dari a < b
sebagai contoh, 7 > 3 adalah benar karena 7 < 3 adalah salah
C. Definisi pertidaksamaan
pada uraian diatas, diberikan notasi dari ketidaksamaan a < b, a>b, a < b
dan a > b. Pertidaksamaan didefinisikan sebagai kalimat terbuka yang
v
dihubungkan oleh notasi ( lambang ) ketidaksamaan “<” , “>” , “<” atau
“>”
1-4 dinamakan selang hingga, sedangkan selang 5-8 dinamakan selang tak
hingga.
E. sifat-sifat pertidaksamaan
1. Tanda pertidaksamaan tidak akan berubah jika kita menambahkan atau
mengurangkan suatu pertidaksamaan dngan bilangan atau suatu ekspresi
matemtaika tertentu
Contoh soal:
Tentukan penyelesaiaan dari pertidaksamaan berikut!
X–2<5
Jawab:
x–2<5
x–2+2<5+2
x<7
vi
2. Tanda pertidaksamaan tidak akan berubah jika kita mengalikan
atau membaginya dengan bilangan positif
Contoh soal:
Tentukan penyelesaiaan dari pertidaksamaan berikut!
2x > 14
Jawab :
2x > 14
1 x 2x > 1 x 14
2 2
x>7
7
F. pertidaksamaan linear
pertidaksamaan linear adalah pertidaksamaan yan memuat variabel
(peubah) dengan pangkat tertinggi dari variabel tersebut adalah 1(satu).
Tentukan himpunan penyelesaiaan dari pertidaksamaan berikut pada
garis bilangan!
vii
4x + 2 < 10
Jawab: 4x + 2 < 10
4x + 2 – 2 < 10 – 2
4x < 8
x<2
-2 -1 0 1 2
Contoh soal:
2x-1 > 1, x = 3
X-3
Jawab :
viii
2x-1 > 1
X-3
2x-1 -1 > 0
X-3
2x-1 x–3
X-3 x–3
x+2
X–3
+++ +++
-3 -2 -1 0 1 2 3 4
ix
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pertidaksamaan didefinisikan sebagai kalimat terbuka yang
dihubungkan oleh notasi
Notasi ketidasamaan :
1. a dikatakan kurang dari b, ditulis a < b jika dan hanya jika a –b
negatif sebagai contoh, 7<12 kerena 7 – 12 = -5 dan -5 negatif
2. a dikatakan lebih dari b, ditulis a >b jika dan hanya jika a-b positif.
Sebagai conth, 5>2 karena 5-2= 3 dan 3 positif
3. a dikatakan kurang dari atau sama dengan b, ditulis a< b jika dan
hanya jika A < b atau a = b. Dengan kata lain, a < b adalah
ingkaran a > b
Sebagai contoh, 4 < 7 adalah benar karena 4 > 7 adalah salah
4. a adalah dikatakan lebih dari atau sama dengan b, ditulis a > b jika
dan hanya Jika a > b atau a = b
Dengan kata lain, a >b adalah ingkaran dari a <
Sebagai contoh, 7 > 3 adalah benar karena 7 < 3 adalah salah
B. Saran
Dengan adanya makalah ini kelompok kami berharap semoga dapat
bermanfaat bagi mahasiswa khususnya dan pada umumnya untuk
masyarakat. Semoga makalah ini dapat memberikan penambahan ilmu dan
pengetahuan bagi kita semua yang memanfaatkan makalah ini. Kami
selaku pihak penyusun juga mengharapkan sebuah kritik dan saran yang
membanggun agar tercapai kesempurnaan untuk tugas kami diwaktu
yang akan datang.
x
DAFTAR PUSTAKA
Google. http://rumushitung.com/2013/08/24/pertidaksamaan-matematika
xi