Rezim Kuno
Rezim Kuno (bahasa Prancis: Ancien Régime; pengucapan bahasa Prancis: [ɑ̃sjɛ̃ ʁeʒim]) adalah suatu sistem aristokratik di Prancis di bawah pemerintahan dinasti Valois dan Bourbon pada abad ke-14 sampai abad ke-18. Rezim ini digulingkan oleh Revolusi Prancis.[1]
Populasi
[sunting | sunting sumber]Rezim Kuno menguasai wilayah seluas 200,000 mil persegi pada tahun 1700, dan memerintah sekitar 20 juta orang dengan empat perlimanya adalah petani.[2] Belum ada sesus penduduk sebelum tahun 1789 sehingga jumlah ini merupakan perkiraan.[3] Prancis memiliki jumlah penduduk kedua terbanyak di Eropa pada tahun 1700[4]
Kekuasaan
[sunting | sunting sumber]Kekuasaan di Rezim Kuno didasarkan pada tiga pilar: monarki, kependetaan, dan aristokrasi. Masyarakat dibagi menjadi tiga kelompok: Pendeta Katolik, bangsawan, dan rakyat biasa.[5]
Rezim Kuno menerapkan banyak aspek feodalisme, khususnya hak-hak istimewa untuk kalangan pendeta dan bagsawan, dan didukung oleh doktrin Kuasa Raja dari Tuhan. Perbedaannya dengan pemerintahan sebelumnya adalah bahwa pada Rezim Kuno kekuasan politik banyak terpusat pada monarki absolut
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Doyle (2001)
- ^ Pierre Goubert, The Ancien Regime (1973) hlm. 2-9
- ^ Prancis tertinggal dari negara-negara Eropa ainnya dalam hal sensus penduduk, Spanyol dan Swedia telah mengadakan sensus pada tahun 1717 dan 1720
- ^ Inggris memiliki sekitar lima juta penduduk, Spayiol sekitar delapan juta penduduk. Sementara Rusia merupakan negara terpadat di Eropa pada saat itu.
- ^ Emmanuel Le Roy Ladurie, The Ancien Regime: A History of France 1610 - 1774 (1999)