Papers by i wayan pastika
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar penggunaan teknik bermain peran ... more ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar penggunaan teknik bermain peran dalam meningkatkan keterampilan siswa berbicara bahasa Inggris khususnya pada penggunaan simple past tense pada kelas X Akomodasi Perhotelan 4 di SMK Negeri 4 Denpasar. Teori-teori yang digunakan sebagai landasan dalam penelitian ini yaitu teori tentang pengajaran keterampilan berbicara oleh Richard (2008) dan teori tentang pengajaran tata bahasa oleh Williams (2005). Sebelum dilaksanakan pembelajaran, tes awal diberikan untuk mengetahui kemampuan awal siswa sehingga nilai yang diperoleh dapat dibandingkan dengan siklus berikutnya setelah diberikan pembelajaran. Hasil dari data kuantitatif menunjukkan bahwa penggunaan teknik bermain peran dapat meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Inggris siswa di SMK Negeri 4 Denpasar. Hal ini dapat dilihat dari hasil yang diperoleh oleh siswa pada saat diberikan tes dan terjadi peningkatan selama teknik bermain peran diterapkan. Aspek dari kemamp...
e-Journal of Linguistics, 2017
The research is a descriptive translation study focusing on the methods and ideology of translati... more The research is a descriptive translation study focusing on the methods and ideology of translation of figure of speech used in the text of Srimad Bhagavatam into Indonesian. It departed from a translation paradigm that considered Srimad Bhagavatam as a product, and the impact of the methods and ideology applied to the readability level of figure of speech translation contained in Srimad Bhagavatam from English to Indonesian. This is a library study and the method used in collecting the data is observation, by reading the studied text carefully on the sentences that contain figure of speech. Data collection technique used is a qualitative one, namely by determining and explaining the methods and ideology embraced by the translator in translating the figure of speech. To view the translation readability level, three informants are involved to complete a questionnaire containing about the readability level of translation. This study shows that the ideology held by the translator is do...
Journal of Language and Translation, 2017
ABSTRAK Studi ini difokuskan pada deskripsi dan analisis terjemahan beberapa istilah keagamaan Hi... more ABSTRAK Studi ini difokuskan pada deskripsi dan analisis terjemahan beberapa istilah keagamaan Hindu Bali ke dalam Bahasa Inggris. Pembahasan dikhususkan pada penerapan teknik dan ideologi penerjemahan. Lebih lanjut, studi ini juga mengkaji dampak pemilihan teknik dan ideologi penerjemahan terkait terhadap kualitas hasil terjemahan. Data dalam studi ini diambil dari buku berjudul The Invisible Mirror Siwaratri Kalpa: Balinese Literature in Performance?Sastra Bali di dalam Seni Pertunjukan” yang ditulis oleh Ron Jenkins and I Nyoman Catra. Lebih khusus, untuk studi ini, data diambil dari bagian naskah pewayangan. Studi ini menerapkan metode dokumentasi dan teknik pencatatan dalam mengumpulkan data. Selanjutnya analisis dilakukan dengan mengikuti alur Interactive Model dari Miles dan Huberman (1994: 10-12; dan dalam Miles, Huberman and Saldana, 2014). Adapun teori yang diterapkan dalam menganalisis permasalahan adalah teori kategori istilah budaya dari Newmark (1988), teknik penerjema...
Journal of Language and Translation, 2015
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mengetahui seberapa besar penggunaan teknik bermain peran dalam ... more ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mengetahui seberapa besar penggunaan teknik bermain peran dalam meningkatkan pemahaman tata bahasa Inggris siswa khususnya pada penggunaan simple past tense pada kelas X Akomodasi Perhotelan 4 di SMK Negeri 4 Denpasar. Landasan teori dalam penelitian ini yaitu teori tentang tata bahasa, khususnya simple past tense oleh Quirk et al (1985) dan teori tentang pengajaran tata bahasa oleh Williams (2005) Sebelum dilaksanakan pembelajaran, tes awal diberikan untuk mengetahui kemampuan awal siswa sehingga peneliti mengetahui peningkatan yang dialami siswa setelah diberikan pembelajaran. Hasil data kualititatif menunjukkan bahwa penggunaan teknik bermain peran dapat membantu siswa dalam meningkatkan pemahaman mereka mengenai tata bahasa dalam simple past tense sehingga mereka mampu menyusun kalimat dan dialog dengan menggunakan simple past tense secara benar. Hal ini dapat dilihat dari kalimat simple past tense yang disusun oleh siswa pada saat diberikan tes ...
e-Journal of Linguistics, 2011
This is the study of traditional rice planting ritual discourse of the traditional farming commun... more This is the study of traditional rice planting ritual discourse of the traditional farming community of Bayan, North Lombok in an ethno-pragmatic perspective. It is specifically aimed at describing the cultural norms and their meaning configurations. The theory used in the study is the cultural scripts developed by Wierzbicka (2002a) considering that cultural norms constitute rules and regulations in social interaction practices. They can be investigated from the use of grammatical aspects of language and linguistic routines which are context-bound. They can be configured by paraphrasing in simple and mini language using single space. The results of the study showed that there were some cultural norms found on the traditional rice planting ritual discourse of the traditional farming community of Bayan, North Lombok. They included: (1) asserting thought and hope, (2) respecting other entities, (3) apologizing, (4) promising, and (5) giving advice. The configuration of these cultura...
E Journal of Linguistics, 2014
Makalah ini menerangkan tentang ideologi yang terkandung dalam teks panggil hujan. Sejalan dengan... more Makalah ini menerangkan tentang ideologi yang terkandung dalam teks panggil hujan. Sejalan dengan situasi tadah hujan, teks panggil hujan menjadi harapan bagi keberlangsungan mata pencaharian petani. Ideologi teks diteropong dari sudut pandang konteks situasi. Pada aspek medan terdapat etika bahwa teks ritual tidak boleh diwarnai dengan gurauan atau homor. Stuktur percakapan ditata secara sederhana, tanpa proses berbantahan. Pada aspek pelibat, ketua pamangku berfungsi sebagai partisipan kunci. Hal itu sejalan dengan dinamika kekuasaan yang terkandung dalam suatu praktik sosial. Bagaimana struktur ideologi yang dikandung teks panggil hujan sehingga teks dapat berfungsi secara signifikan dalam pemeliharaan hidup petani? Paper ini mengulas ideologi dari tiga metafungsi yang berbeda versi Sistemik dikombinasikan dengan tinjauan dari sudut pandang wacana.
E Journal of Linguistics, 2009
This study presents the findings and descriptions of the replies to several problems that have no... more This study presents the findings and descriptions of the replies to several problems that have not been completely and deeply discussed in the researches previously conducted on Bimanese. The problems are related to micro-linguistic factors, namely valency and syntactical relation in Bimanese. Both deductive and inductive approaches were applied to obtain satisfactory results. The main theory employed in this study is Role and Reference Grammar Theory (RRG) by Van Valin and J. Lapolla. It was employed to completely analyze the collected data in accordance with the problems proposed in this research, and the inductive approach was employed to analyze the data in order to get novelties. In this study, clause structure is given the first priority to discuss, followed by the discussion on operator, voice markers, nominalizers, and definiteness. Based on the predicate category, the clause in Bimanese can be constructed with the constituents that are under the categories of verb, noun, adjective, number, and adverb (prepositional phrase). Based on the clause analysis, it has been found that in Bimanese there are several operators, each of which has different functional boundary in marking the clause meaning. One operator may only sign nucleus, core (nucleus and argument), or core and periphery. Bimanese has also been identified to have four linguistic states expressed by verbs that are made to make sense based on state (Aktisontrat), achievement, and accomplishment. RRG classifies verbs into ten instead of four. However, in this study, to make the analysis easier, verbs are classified into four. The predicate in Bimanese can be both serial verbs and secondary verbs. It has also been found that the mechanism of change in valency is marked by the attachment of markers to the verbs resulting in causativity, applicativity, and resultivity. From those syntactical constructions, the syntactical relation in Bimanese can be clearly identified. The discussion on syntactical relation starts with SUBJ and OBJ followed by word orders. The word orders found in Bimanese are SPO, adposition of PREP-N, N-G, N-Adj, N-Dem, and question word position. In addition, four voices have also been identified in Bimanese. They are active, passive, middle, and antipassive.
ejournal.unud.ac.id
... Ni Luh Sutjiati Beratha 2 , Ida Bagus Putra Yadnya 2 , I Wayan Pastika 2 ... The novelties of... more ... Ni Luh Sutjiati Beratha 2 , Ida Bagus Putra Yadnya 2 , I Wayan Pastika 2 ... The novelties of the research are: (1) relevance theory and its four maxims of communication can be applied to analyse equivalence of meaning of SL message rendered into the TL message Sperber and ...
Uploads
Papers by i wayan pastika