Papers by Peter Ardhianto
Cultural product design with a cross-cultural approach is currently in high demand by the younger... more Cultural product design with a cross-cultural approach is currently in high demand by the younger generation. This positive thing increases the respect for local culture. However, the lack of industry player's knowledge of cross-culture principles makes less cultural ideology conveyed. This study aims to determine the process of cross-culture in design using a case study of casual sneaker shoes with ancient Javanese script culture (Hanacaraka) in the design. This research uses a qualitative case study by studying the form, function, and symbolic meaning of the culture in the shoe product design process. The results of this study found that the use of culture in popular products needs to pay attention to the symbolic meaning that represents the local culture. The use of culture in the design of cultural products gives a different look to provide its own identity that results in strengthening branding and strengthening the economy for local brands. Difficult cultural preservation ...
Semarang is a city rich in cultural acculturation with its own history. Sarekat Islam (SI) Buildi... more Semarang is a city rich in cultural acculturation with its own history. Sarekat Islam (SI) Building, which is now named Balai Muslimin (Center for Muslim), itself is never mentioned in history textbooks taught in schools, not ever known by most Semarang people. The building which was built in 1919-1920 has so important significant history for Indonesia and Semarang in particularly that is deserved to be called as a cultural heritage. In 2008 this building started to break down and would be torn down and rebuilt into a three-story commercial building. Komunitas Penggiat Sejarah (KPS) is a local community in Semarang which cares about the history and heritage, made a move and urged to the local city government to ban the building torn down and restore the building. Authors were interested in steps that KPS took and carried out so that eventually the building can stand as it has been remained before. This paper will tell how the efforts and activites that have been done by KPS so that ...
Typography is one of basic elements in Visual Communication Design. Almost every promotional tool... more Typography is one of basic elements in Visual Communication Design. Almost every promotional tools and media are using typography as a message conveyor. It is also has become an important yet attractive branding feature from Small and Medium Enterprises (SMEs) or Industri Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) in Indonesia. Nevertheless, the lack of knowledge and understanding from the SMEs on how to build their brand has been camouflaged by the use of typography to represent a brand. There are at least 11.610 of Small Medium Enterprises available in the City of Semarang nowadays. This usage of typography as a brand representation is shown from packagings of apparel products, snacks, and processed foods comes from local plantations. These products will not be able to compete with any other modern day packaged products if not interfered by the knowledge on how to build a brand using visual communication design. The purpose of this research is to provide brand building knowledge bridging fo...
Packaging is a container used to pack a product. The function of packaging is not only for contai... more Packaging is a container used to pack a product. The function of packaging is not only for container but also as the image formation and marketing. In Semarang, Indonesia, the usage of packaging has become a habit of perpetrators of SMEs, but they use shortcut in using media, material and shape of the packaging by reason of the price and ease of getting goods. In this study we will discuss the traditional packaging technology which is cheap and efficient with good function for SMEs, especially food products and a differentiator as well as building brand soul on SMEs products. This study uses research methodology with interviews with Entrepreneurships of Bureau of Cooperatives and Small-Medium Enterprises Semarang and observation on the perpetrators SMEs in traditional markets and souvenir center on Pandanaran street Semarang. And theory usage as a source of benchmark studies of traditional packaging technology. This research aims to develop the creativity of actors SMEs in technolog...
Applied Sciences, 2021
Deep learning has aided in the improvement of diagnosis identification, evaluation, and the inter... more Deep learning has aided in the improvement of diagnosis identification, evaluation, and the interpretation of muscle ultrasound images, which may benefit clinical personnel. Muscle ultrasound images presents challenges such as low image quality due to noise, insufficient data, and different characteristics between skeletal and smooth muscles that can affect the effectiveness of deep learning results. From 2018 to 2020, deep learning has the improved solutions used to overcome these challenges; however, deep learning solutions for ultrasound images have not been compared to the conditions and strategies used to comprehend the current state of knowledge for handling skeletal and smooth muscle ultrasound images. This study aims to look at the challenges and trends of deep learning performance, especially in regard to overcoming muscle ultrasound image problems such as low image quality, muscle movement in skeletal muscles, and muscle thickness in smooth muscles. Skeletal muscle segment...
Tipografi merupakan elemen dalam studi desain komunikasi visual yang berkenaan tentang huruf, sal... more Tipografi merupakan elemen dalam studi desain komunikasi visual yang berkenaan tentang huruf, salah satu penerapan tipografi yang paling unik adalah penggabungan huruf dengan suara (onomatopoeia). Tipografi onomatopoeia dalam desain komunikasi visual banyak dijumpai pada komik. Huruf yang mempunyai karakter masing-masing tersebut dipadukan dengan efek suara dan divisualkan sebagai bagian dari teks dalam komik “Tigan Ngasak Batavia” karya Bengkel Qomik Surakata. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana peran tipografi onomatopoeia dalam komik yang dianalisis melalui klasifikasi suara dan pendekatan semiotika Roland Barthes yakni denotatif dan konotatif. Metode penelitian kualitatif yang digunakan meliputi wawancara, studi pustaka dan dokumen. Hasil temuan dari penelitian ini adalah: tipografi onomatopoeia berfungsi sebagai penentu cerita, pembagian secara klasifikasi sumber suara dan klasifikikasi efek suara dalam komik sangat merata. Tidak semua efek bunyi yang diha...
Semarang merupakan kota yang kaya akan budaya dan akulturasi, peninggalan sejarah dari masa lampa... more Semarang merupakan kota yang kaya akan budaya dan akulturasi, peninggalan sejarah dari masa lampau yang masih bediri tegak di kota Semarang. Salah satu peninggalan cagar budaya yang pada tahun 2014 selasai dipugar adalah Gedung Sarekat Islam (GSI) Semarang. Gedung yang kaya akan nilai sejarah ini sudah lama tidak berpenghuni dan digunakan, perpindahan kekuasaan atas gedung ini pun juga berpindah-pindah tangan. Dalam penelitian ini dilakukan proses pengematan dengan metode sejarah yang terjadi pada pergesaran fungsi yang sangat jauh dari masa ke masa sejak GSI didirikan, metode wawancara dan observasi. Banyak kepentingan-kepentingan budaya, politik dan sosial ada dan mengawali pergerakan dalam gedung tersebut. Dari pergeseran fungsi tersebut maka GSI dapat dinobatkan menjadi salah satu bangunan cagar budaya di kota Semarang. Fungsi dari penelitian ini adalah dapat diketahui bagaimana perpindahan fungsi yang menjadikan GSI mempunyai peranan penting dalam menghadapi peradaban dan buday...
In A Research conducted on building performance at night, with case study in regional trade at Se... more In A Research conducted on building performance at night, with case study in regional trade at Semarang (H.Agus salim and Pekojan street), we will find a similar character of the building facade and activity. Building are friendly in the morning and change as a unfriendly building at the afternoon until night. And this is very different with Semarang Old City or Pecinan’s area, we can convenient to activity on there until night, however the 3 places are very close. When someone walk across H.Agus Salim or Pekojan street, he will find a difeerent condition with Semarang Old City area or Pecinan area. The differences are lighting system and street furniture. In first Area (Semarang Old City and Pecinan) the people can find good lighting at night and clean tematic in street ornament but in second area (Pekojan and Agus Sali street) the people cannot find that. It means they will get a bad perception in second area. If we can build a good branding in Semarang Old City and Pecinan area (...
Iklan merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk berpromosi, memperkenalkan atau memba... more Iklan merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk berpromosi, memperkenalkan atau membangkitkan kesadaran kepada konsumen akan adanya suatu produk atau jasa. Iklan dianggap paling efektif dan ampuh untuk membujuk dan menarik perhatian konsumen, oleh karena itu banyak produk-produk menggunakan iklan untuk menarik pelanggan. Terlebih di Era Globalisasi ini dimana banyak produk-produk baru yang bermunculan sehingga para produsen mulai bersaing untuk memperkuat brandnya. Para produsen juga mulai untuk terus berinovasi dan mengatur strategi yang tepat agar brand mereka tetap bertahan. Brand Coca-Cola merupakan produk yang telah ada sejak tahun 1886 dan meskipun telah dikenal oleh masyarakat di seluruh dunia, Coca-Cola mampu tetap bertahan ditengah persaingan yang ketat ini dengan terus berinovasi terhadap produk mereka agar tetap unggul, terlebih saat ini banyak dijumpai produk-produk pesaing yang berusaha untuk meniru kesuksesan Coca-Cola dengan menciptakan produk yang memilik...
SSRN Electronic Journal, 2021
English language skills have long been a core competence in formal and informal education in Taiw... more English language skills have long been a core competence in formal and informal education in Taiwan. Yet, given the lack of exposure and the necessity of the language, English is still treated as a subject to master, instead of a skill to be applied to express oneself. In an attempt to shift this phenomenon, the purpose of this research aims to adopt aesthetic experience as a vehicle to enhance language expression skills while also enhancing the satisfaction of language learning. Aesthetic experience is believed to have the potential to unlock the imagination of learners and break the barrier of language differences. Nonetheless, the connection between aesthetic education and second language learning remains underexplored. This research aims to observe how adopting aesthetic experience in an English course could affect college language learners in overall learning satisfaction and perceptions. The participants consisted of 88 freshman students from two General English classes at a u...
Wingko adalah makanan yang berasal dari Kota Babad, Jawa Timur. Diperkenalkan di Kota Semarang ol... more Wingko adalah makanan yang berasal dari Kota Babad, Jawa Timur. Diperkenalkan di Kota Semarang oleh Ny. Mulyono pemiliki dari wingko babad “Cap Kereta Api”. Produk wingko babad “Cap Kereta Api” itulah yang mempelopori masyarakat Semarang lainnya untuk memproduksi wingko dan menjadikannya makanan oleh-oleh khas Kota Semarang. Tujuan menganalisa gambar dagang wingko babad ini adalah untuk mengetahui citra apa yang ingin disampaikan oleh pemilik produk wingko babad. Dengan mengambil 3 contoh produk wingko babad, yaitu wingko babad cap Kereta Api, wingko babad cap Stoom Mini dan wingko babad cap Kapal Laut diharapkan dapat menemukan nilai brand dibalik ikon alat transportasi yang digunakan. Metode Kualitatif deskriptif yang melalui observasi, studi literatur, interenet, dan wawancara pemilik digunakan untuk menggali data. Analisis brand dilakukan dengan pendekatan teori brand image, brand equity, dan brand loyalty. Gambar ilustrasi alat transportasi pada hampir semua produk wingko babad...
This study aims to describe the use of design thinking methods on the design of tourist maps. The... more This study aims to describe the use of design thinking methods on the design of tourist maps. The lack of literature discussing the design thinking process in map design is also the reason this research.The use of design thinking in this study served to convey the character of the Semarang Chinatown in map design to help tourists, tour guides, as well as economic progress and strengthening the identity of the area. The characteristics of the Chinatown area include history, culture, commerce, business, culinary, and religion. The objectives to be achieved in this research are visual communication design solutions through design thinking in a specific and useful map design area through the process of applying design thinking. This study uses design thinking methods, which include empathy, definition, ideate, prototype, and test. The results of this study found that most visitors had difficulty finding street names. At the define stage, it found that several personal factors influence ...
Kebutuhan akan pengetahuan tentang membangun produk UMKM dari sektor pembuatan produk maupun peni... more Kebutuhan akan pengetahuan tentang membangun produk UMKM dari sektor pembuatan produk maupun peningkatan citra produk melandasi terciptanya buku ini. didalam buku ini dibahas cara-cara yang sederhana dan mudah diterapkan bagi para pelaku usaha untuk dapat mengoptimalkan daya juang produk dipasar melalui strategi branding, kemasan dan pemasaran. Selain daripada itu buku ini membantu para pelaku usaha untuk lebih memahami cara-cara dalam membranding produknya dengan jeli dan teliti yang diungkapkan melalui contoh-contoh benar dan salah yang ada disekitar kita
Proceedings of the 3rd International Conference on Creative Media, Design and Technology (REKA 2018), 2018
Used-goods or scraps do not only pollute the environment but also damage the aesthetics of the en... more Used-goods or scraps do not only pollute the environment but also damage the aesthetics of the environment visually. Handling those scraps wrongly could cause the environment be a slum area. In contrary, by handling those scraps in a good way could not only avoid the diseases but also could upgrade the quality of the environment. One of the examples is what Kampong Pelangi society has done to their environment. Kampong Pelangi which is now a unique tourist spot in the city of Semarang has succeeded to recycle used-goods (reuse) to be the products that not only be used but also be elements of aesthetics enhancement in the village area. Because of those reasons, we are attracted to write of this research paper. The research method is qualitative study with observation approach, interview, and literature study. The expecting results of the discussion are the identification of used-goods that are used by Kampong Pelangi society. Thus, those recycled-goods become part of the visual aesthetics which become one of elements of tourism in Kampong Pelangi.
PATRIA
Penelitian ini mengkaji tentang Potensi Pariwisata di Desa Katurei Kecamatan Siberut Barat Daya K... more Penelitian ini mengkaji tentang Potensi Pariwisata di Desa Katurei Kecamatan Siberut Barat Daya Kabupaten Kepulauan Mentawai. Oleh karena itu, berkaitan dengan pengembangan pariwisata yang terjadi di Desa Katurei, studi ini mendeskripsikan hal-hal yang menjelaskan tentang apa saja potensi wisata di Desa Katurei. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan data kualitatif. Data diperoleh dari studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dari hasil yang diperoleh menjelaskan bahwa Desa Katurei memiliki potensi sebagai desa wisata. Sayangnya kurang adanya pergerakan dari BUMDes membuat desa Katurei belum dapat mengembangkan potensi wisatanya sehingga diharapkan adanya kegiatan pendampingan bagi anggota BUMDes. Desa Wisata diharapkan dapat membantu permasalahan perekonomian yang ada di desa Katurei.
Gelar Jurnal Seni dan Budaya, 2014
ABSTRAK Tipografi merupakan elemen dalam studi desain komunikasi visual yang berkenaan tentang hu... more ABSTRAK Tipografi merupakan elemen dalam studi desain komunikasi visual yang berkenaan tentang huruf, salah satu penerapan tipografi yang paling unik adalah penggabungan huruf dengan suara (onomatopoeia). Tipografi onomatopoeia dalam desain komunikasi visual banyak dijumpai pada komik. Huruf yang mempunyai karakter masing-masing tersebut dipadukan dengan efek suara dan divisualkan sebagai bagian dari teks dalam komik "Tigan Ngasak Batavia" karya Bengkel Qomik Surakata. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana peran tipografi onomatopoeia dalam komik yang dianalisis melalui klasifikasi suara dan pendekatan semiotika Roland Barthes yakni denotatif dan konotatif. Metode penelitian kualitatif yang digunakan meliputi wawancara, studi pustaka dan dokumen. Hasil temuan dari penelitian ini adalah: tipografi onomatopoeia berfungsi sebagai penentu cerita, pembagian secara klasifikasi sumber suara dan klasifikikasi efek suara dalam komik sangat merata. Tidak semua efek bunyi yang dihadirkan pada komik "Tigan Ngasak Batavia" merupakan bunyi sesungguhnya, hal tersebut justru menjadi daya tarik dan penyeimbang komedi pada saat adegan konflik berlangsung. Tipografi onomatopoeia dalam "Tigan Ngasak Batavia" berperan penting dalam tugasnya, yakni membantu pembaca mendengar dengan mata. Hal ini menjadi suatu bukti bahwa teks dalam komik mempunyai kekuatan yang besar dalam menyampaikan pesan. ABSTRACT Typography is an element of study in visual communication design related to letter. One of the most unique applications of typography is the combination of letter with sound (onomatopoeia). Typography of onomatopoeia in visual communication design can be found in comic. The font with its own characteristic is combined with the sound effect and then visualized as a part of text in comic "Tigan Ngasak Batavia" by Bengkel Qomik Surakarta. The problem discussed in this research is how the role of typography onomatopoeia in comic analyzed through sound classification and semiotic approach of Roland Barthes that is denotative and connotative. The method of qualitative research used includes interview, library study, and document. The result of research is that typography onomatopoeia has a function as the story determiner. The dividing of sound source classification and sound effect in comic is completely spread. Not all of the sound effect presented in comic "Tigan Ngasak Batavia" shows the original sound. It exactly becomes the attractiveness and stabilization of comedy when the conflict takes place. Typography onomatopoeia in "Tigan Ngasak Batavia" has a very important function that is helping audience to hear by eyes. It shows the proof that text in comic has a strong power in conveying messages. A. Pengantar Tipografi merupakan salah satu unsur yang tidak bisa dilepaskan sebagai unsur pendukung dalam desain komunikasi visual. Faktor budaya serta kemajuan teknologi sangat berpengaruh pada perkembangan tipografi. Selain untuk berkomunikasi rangkaian huruf juga harus dipertimbangkan bagaimana letak, ukuran huruf, tingkat keterbacaan dan kemudahan dimengerti pembacanya, oleh karena set iap karakter tipograf i yang ditampil kan menimbulkan persepsi berbeda berdasarkan gaya dan bentuk hurufnya. Tipografi merupakan segala disiplin yang berkenaan dengan huruf (Rustan, 2011:16). Di Indonesia seni menyusun huruf cetak rasanya masih sedikit ditemui pembahasannya, baik secara sejarah masuknya t ipograf i m aupun penerapannya hingga masa kini. Tipografi seolah dipandang sebelah mata dalam desain komunikasi visual. Tidak jarang desainer-desainer grafis lebih
Jurnal Widya Sosiopolitika, 7 (2). pp. 91-106. ISSN 2087-1767, 2016
Iklan merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk berpromosi, memperkenalkan atau memba... more Iklan merupakan salah satu media yang dapat digunakan untuk berpromosi, memperkenalkan atau membangkitkan kesadaran kepada konsumen akan adanya suatu produk atau jasa. Iklan dianggap paling efektif dan ampuh untuk membujuk dan menarik perhatian konsumen, oleh karena itu banyak produk-produk menggunakan iklan untuk menarik pelanggan. Terlebih di Era Globalisasi ini dimana banyak produk-produk baru yang bermunculan sehingga para produsen mulai bersaing untuk memperkuat brandnya. Para produsen juga mulai untuk terus berinovasi dan mengatur strategi yang tepat agar brand mereka tetap bertahan. Brand Coca-Cola merupakan produk yang telah ada sejak tahun 1886 dan meskipun telah dikenal oleh masyarakat di seluruh dunia, Coca-Cola mampu tetap bertahan ditengah persaingan yang ketat ini dengan terus berinovasi terhadap produk mereka agar tetap unggul, terlebih saat ini banyak dijumpai produk-produk pesaing yang berusaha untuk meniru kesuksesan Coca-Cola dengan menciptakan produk yang memiliki kemiripan dengan Coca-Cola. Meskipun dari beberapa produk tersebut ada yang sukses hampir mengalahkan Coca-Cola, tetapi ada juga beberapa produk yang tidak terlalu sukses. Beriklan merupakan salah satu strategi yang digunakan Coca-Cola untuk menarik konsumen dan meningkatkan penjualan produknya, dengan mengangkat tema keceriaan dan kebersamaan di setiap iklannya dan target utama yang disasar adalah anak muda. Kata kunci: iklan, Coca-Cola, Merek
KREATIF" Jurnal Desain Komunikasi Visual STSRD VISI Yogyakarta", 2016
ABSTRAK Wingko adalah makanan yang berasal dari Kota Babad, Jawa Timur. Diperkenalkan di Kota Sem... more ABSTRAK Wingko adalah makanan yang berasal dari Kota Babad, Jawa Timur. Diperkenalkan di Kota Semarang oleh Ny. Mulyono pemiliki dari wingko babad "Cap Kereta Api". Produk wingko babad "Cap Kereta Api" itulah yang mempelopori masyarakat Semarang lainnya untuk memproduksi wingko dan menjadikannya makanan oleh-oleh khas Kota Semarang. Tujuan menganalisa gambar dagang wingko babad ini adalah untuk mengetahui citra apa yang ingin disampaikan oleh pemilik produk wingko babad. Dengan mengambil 3 contoh produk wingko babad, yaitu wingko babad cap Kereta Api, wingko babad cap Stoom Mini dan wingko babad cap Kapal Laut diharapkan dapat menemukan nilai brand dibalik ikon alat transportasi yang digunakan. Metode Kualitatif deskriptif yang melalui observasi, studi literatur, interenet, dan wawancara pemilik digunakan untuk menggali data. Analisis brand dilakukan dengan pendekatan teori brand image, brand equity, dan brand loyalty. Gambar ilustrasi alat transportasi pada hampir semua produk wingko babad tidak hanya sekedar meniru dari sang pelopor, namun secara tidak langsung menimbulkan citra dari makanan wingko itu sendiri, dengan gambar ilustrasi alat transportasi, membuat produk wingko babad dapat lebih mudah dikenal dan diingat dimana wingko babad tersebut dijual. ABSTRACT Wingko is food that comes from the Babad City, East Java. Introduced in Semarang by Ny. Mulyono owner of wingko Babad "Cap Kereta Api". Products wingko Babad "Cap Kereta Api" that pioneered community other Semarang to produce wingko and making food souvenirs typical of Semarang. The purpose of analyzing images wingko babad trade is to know what the image is to be conveyed by the product owner wingko babad. By taking 3 samples of products wingko babad, wingko babad Kereta Api, wingko babad cap Stoom Mini and wingko babad Kapal Laut is expected to find the value of the brand behind the iconic mode of transport used. Qualitative descriptive method through observation, literature study and interview the owners used to collect data. The analysis carried out by the theoretical approach brand brand image, brand equity, and brand loyalty. Illustration of transportation on almost all products wingko babad not just mimic of the pioneers, but indirectly raises the image of the food wingko itself, with illustrations of transportation, making the product Wingko Babad can more easily recognize and remember where wingko babad the on sale.
Uploads
Papers by Peter Ardhianto