Sistem Operasi Saklar Otomatis (Ats) 1 Fasa 2200 Watt Melayani Sumber PLN Dan Genset

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 5

SISTEM OPERASI SAKLAR OTOMATIS (ATS) 1 FASA 2200 WATT MELAYANI

SUMBER PLN DAN GENSET

Muhammad Suyanto1, P. Wisnubroto2, Rhamdhani L.P3


1,3
Teknik Elektro, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
2
Teknik Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
Email: myanto@akprind.ac.id1, wisnurinibobok@gmail.com2, danipamungkas71@gmail.com3

ABSTRAC
Automation systems can be defined as a technology related to mechanical, electronic and
computer-based systems. By using automation technology, everyone can do something without having
to act directly. With the convenience offered, human needs for the application of automation will always
increase. For example the operation of a generator manually, is considered to be less efficient because
it still requires more effort and time to operate. This research, discusses the Automatic Switch Operating
System (ATS), Serves Two Sources of Electrical Energy 1 phase alternately with a load capacity of
2200 Watts at Home Installation. This is an application Planning alternating the source of electrical
energy alternately, if one source is released / broken then the switch will automatically switch to the
other power source. With the existence of this research, it is expected, can provide scientific
contributions, especially in designing systems, automatic switches ATS (Automatic Transfer Switch) in
home electrical installations. So when there is a supply outage from the National Electric Company, then
the source of electrical energy at home automatically switches to the electricity source from the
generator. So that home electricity can still be used because it gets supply from the generator set.
Keywords: Generator, ATS, power source, operating system

INTISARI
Sistem otomasi dapat didefinisikan sebagai suatu teknologi yang berkaitan dengan aplikasi
mekanik, elektronik dan sistem yang berbasis komputer. Dengan menggunakan teknologi otomasi,
setiap orang dapat melakukan sesuatu tanpa harus bertindak secara langsung. Dengan kemudahan
yang ditawarkan, kebutuhan manusia akan penerapan otomasi akan selalu meningkat. Contoh
pengoperasian generator secara manual, dinilai masih kurang efisien karena masih memerlukan usaha
dan waktu yang lebih dalam pengoperasiannya. Penelitian ini, membahas tentang Sistem Operasi
Saklar Otomatis (ATS), Melayani Dua Sumber Energi Listrik 1 fasa bergantian dengan kapasitas beban
2200 Watt Pada Instalasi Rumah. Hal ini merupakan aplikasi Perencanaan pemindahan sumber energy
listrik secara bergantian, jika salah satu sumber lepas/putus maka saklar akan secara otomatis berpindah
pada sumber listrik yang lainnya. Dengan adanya penelitian ini diharapkan, dapat memberikan
kontribusi keilmuan khususnya dalam perancangan sistem, saklar otomatis ATS (Automatic Transfer
Switch) pada instalasi listrik rumah. Jadi ketika terjadi pemadaman suplai dari PLN, maka sumber
energy listrik pada rumah dengan sendirinya berpindah ke sumber listrik dari genset. Sehingga listrik
rumah tetap bisa digunakan karena mendapat bakcup suplai dari Genset.
Kata kunci: Generator, ATS, sumber listrik, sistem operasi

PENDAHULUAN para konsumen, dalam menghidupkan dan


Penelitian ini pada lingkup per- mematikan generator.
kembangan sumber listrik, kebeban oleh para Maka dari itu penulis merancang sebuah
pelanggan listrik yang dilayani. lebih dari satu alat berupa saklar otomatis yang biasanya
sumber. Oleh karenanya besar kecilnya beban disebut sebagai panel ATS. Yang merupakan
beserta perubahannya tergantung pada singkatan dari kata Automatic Transfer Swicth,
kebutuhan para pelanggan akan tenaga listrik. jika dipahami berdasarkan arti kata tersebut
Tidak Tujuan dari perancangan sistem elektro ini maka sakelar yang bekerja secara otomatis,
adalah untuk otomasi sistem hidup mati namun bekerjanya, berdasarkan jika sumber
generator dan mentransfer secara otomatis listrik dari PLN terputus atau mengalami
sumber tegangan dari PLN ke beban (load) atau pemadaman maka sakelar akan berpindah
generator ke beban (load) pada saat PLN kesumber listrik yang lainnya, misal sumber dari
padam. Manfaat yang diperoleh adalah generator. (Agbetuyi A.F, 2011).
mempermudah dan meringankan pekerjaan

Jurnal Teknologi, Volume 12, Nomor 1, Juni 2019 9-13 9


Berdasarkan hal tersebut maka pada alat yang disebut Automatic Transfer Switch
perancangan sistem ini akan dilakukan system (ATS) – Automatic Main Failure (AMF). Sesuai
perancangan saklar otomatis (Automatic dengan namanya alat ini dapat bekerja secara
Transfer Switch) pada instalasi listrik rumah otomatis. Untuk mengetahui dan memahami
tinggal. Jadi ketika terjadi pemadaman dari cara kerja rangkaian control ATS – AMF ini
suplai PLN rumah akan dengan sendirinya me- hendaknya dipahami terlebih dahulu komponen-
manuver listrik ke genset menggunakan panel komponen pendukungnya. Dari hasil analisis
ATS ini. Sehingga listrik rumah tetap bisa yang dilakukan dapat diuraikan bahwa
digunakan dengan mendapat suplai dari genset. komponen-komponen yang dirangkai menjadi
sistem ATS – AMF, mempunyai peran masing-
Penelitian ini penting untuk dilakukan masing diantaranya : sebagai proses
mengingat pentingnya aplikasi Ketersediaan pemanasan serta start genset saat PLN padam,
energi listrik, merupakan salah satu faktor mematikan genset saat PLN hidup kembali,
penting ditengah perkembangan teknologi yang sebagai start bantu bila terjadi gagal start, serta
sangat pesat. Namun karena sistem kelistrikan mematikan genset saat terjadi gangguan over
yang sangat kompleks, mulai dari pusat heating dan low pressure oil. (Suhanto, 2018).
pembangkitan hingga sampai ke konsumen,
maka besar kemungkinan akan terjadi METODE
gangguan yang bisa menyebabkan aliran daya Dalam suatu penelitian seorang peneliti
ke konsumen terputus. Namun pada konsumen harus menggunakan jenis penelitian yang tepat.
tertentu seperti pabrik, aliran daya listrik tidak Hal ini dimaksud agar peneliti dapat memperoleh
boleh terputus dalam waktu yang lama karena gambaran yang jelas mengenai masalah yang
dapat menghambat proses produksi. Sehingga dihadapi serta langkah-langkah yang digunakan
dibutuhkan suplai tambahan untuk dalam mengatasi masalah tersebut.
mengantisipasi ketika aliran daya dari jaringan
listrik utama (PLN) terputus. Biasanya dipasang
Genset (Generator Set) dengan kapasitas daya
yang besar. (Ezema L.S, 2012).
Transfer switch adalah sebuah saklar
listrik yang menghubungkan sumber tenaga
listrik dari sumber utama ke sumber siaga.
Switch dapat dioperasikan secara manual atau
secara otomatis. Sebuah Transfer Switch
Otomatis (ATS) sering dipasang di mana
generator cadangan terletak, sehingga
generator dapat memberikan daya listrik
sementara jika sumber listrik terputus. (Riki, R,
2018).
ATS merupakan singkatan dari kata
Automatic Transfer Swicth, jika dipahami
berdasarkan arti kata tersebut maka ATS adalah
sakelar yang bekerja otomatis, namun kerja
otomatisnya berdasarkan memungkinan jika Gambar 1. Blok Diagram Perancangan Sistem
sumber listrik dari PLN terputus atau mengalami ATS
pemadaman maka sakelar akan berpindah
kesumber listrik yang lainnya misalnya adalah Tahapan pelaksanaan kegiatan
Inverter DC to AC. (Suyanto, M, 2014). penelitian, diperlihatkan seperti Gambar 1. untuk
Untuk mengontrol peralihan dari suplai perancangan sistem elektro terdapat beberapa
utama ke suplai cadangan diperlukan suatu tahapan yang akan dilakukan dengan langkah-
peralatan yang disebut dengan ATS (Automatic langkahnya sebagai berikut:
Transfer Switch). Hal ini jauh lebih a. Membuat desain box panel untuk meletakkan
menguntungkan dibanding dengan komponen di dalamnya.
menggunakan jasa operator. Karena dapat b. Membuat wiring diagram untuk panel ATS
menghindari kesalahan dalam pengoperasian (Automatic Transfer Switch).
dan dapat menghindari adanya kejutan listrik c. Membuat rangkaian yang bisa mem-proses
terhadap operator. (Paul, H.G, 2014). menghidupkan dan mematikan generator
Sebagai kontrol kapan genset mengambil serta mentransfer tegangan dari PLN/
alih suplai tenaga listrik ke beban ataupun Genset ke beban secara otomatis.
sebaliknya dipergunakan sebuah sistem atau

10 Suyanto, Sistem Operasi Saklar Otomatis (ATS) 1 Fasa 2200 Watt Melayani Sumber PLN dan
Genset
d. Melakukan pengujian pada rangkaian kontrol Gambar 3. Rangkaian Daya ATS
ATS. Membuat analisis beban melalui panel
Apabila suplai PLN kembali normal,
ATS dari sumber PLN / genset.
maka beban akan diputus oleh anak kontak NC
Perancangan sistem merupakan
R1 dan beban langsung berpindah dari genset
perancangan secara menyeluruh ter-hadap
ke PLN. (Eko, S, 2013).
rangkaian dan alat yang di-gunakan, seperti
Dari data yang diperoleh pada pengujian,
urutan Gambar 2. (Schneider, 2016)
pembanding dapat digunakan persamaan (1),
Analisis data merupakan suatu langkah
yang digunakan untuk memastikan berapa daya
yang paling menentukan suatu perancangan
beban yang mengalir sebenarnya yaitu :
ataupun penelitian, karena analisis data
berfungsi untuk me-nyimpulkan hasil penelitian. 𝑃 = 𝑉. 𝐼. 𝑐𝑜𝑠𝜑 (1)
Adapun data yang dianalisis dalam
perancangan panel ATS ini diperoleh dari dimana,
besaran angka di tegangan (volt) dan juga arus P= Daya (Watt), V= Tegangan (Volt), I= Arus
(ampere) terukur didalam uji tabel percobaan (Ampere), Cos𝜑 = Faktor Daya Listrik
untuk menentukan daya (watt) perhitungan Dalam percobaan jenis beban yang
nyata yang didapatkan dari beban yang dialirkan dipakai untuk percoban yaitu beban induktif dan
lewat ATS melalui dua sumber yaitu PLN dan beban resistif.
Genset.
Beban Induktif
Perencanaan Rangkaian Kontrol ATS Adalah beban yang membutuhkan lilitan kawat
penghantar untuk bekerja atau beroperasi.
Dimana nilai dari cos phi ini sendiri bernilai
kurang dari 1. Dengan batasan angka 0,65 –
0,95. Dimana beban elektronik yang dipakai
adalah kipas angin dan amplifier.

Beban Resistif
Suatu komponen beban listrik yang
membutuhkan resistan (ohm) untuk bekerja atau
beroperasi. Beban jenis ini hanya
mengkonsumsi beban daya aktif, dan tidak
Gambar 2. Rangkaian Kontrol ATS menyebabkan nilai cos phi berubah dan tetap
sama yaitu 1. Untuk beban yang dipakai dalam
Pada saat catu daya PLN padam percobaan adalah lampu, kompor listrik, setrika,
(gangguan) maka anak kontak NC pada R1 akan dispenser, dan magic.com.
mendeteksi kemudian rangkaian kontrol auto
stater genset akan menyala dan menghidupkan
sumber dari genset. Dan sumber terbeban oleh
suplai genset.
Apabila suplai PLN kembali normal,
maka beban akan diputus oleh anak kontak NC
R1 dan beban langsung berpindah dari genset
ke PLN. (Eko, S, 2013).
Perencanaan Rangkaian Daya ATS

Gambar 4. Rangkaian Blok Diagram ATS dan


pelaksanaanya

Jurnal Teknologi, Volume 12, Nomor 1, Juni 2019 9-13 11


Seperti diperlihatkan pada Gambar 4. mempengaruhi nilai dari power factor (cos φ)
Prinsip kerja diagram blok yaitu ketika sumber lainya dan tetap menpunyai nilai yang sama
PLN memberikan daya pada beban, namun yaitu 1. Dengan beban untuk sumber dari PLN
ketika terjadinya trouble pada PLN maka menunjukan angka tertinggi berada di
kontaktor pada ATS secara otomatis akan percobaan 9 dengan nilai angka 1595 Watt.
mengalihkan sumber daya PLN ke genset. Sedangkan untuk beban perhitungan tertinggi
Prinsip kerja dari rancangan tersebut dari sumber Genset terdapat, terjadi
berdasarkan sistem interlock sehingga dipercobaan 10 dengan nilai daya 1893 Watt.
penyaluran energi listrik akan kontinu dengan
adanya sistem interlock dari PLN-Genset.
PEMBAHASAN
Dari Tabel 1. pengujian untuk menentukan
apakah terjadi kestabilan atau tidaknya dalam
menyalurkan suplai listrik dan beda tegangan
juga arus per setiap percobaan maka dapat
ditentukan dengan memperlihatkan, Gambar 3.
ditunjukan bahwa tegangan dan arus yang
disuplai PLN mengalami fluktuasi yang tidak
stabil. Ketidakstabilan ini juga mempengaruhi
perhitungan beban yang sebenarnya yang
ditunjukan pada Tabel 1. Dengan angka
tegangan yang paling tinggi adalah di percobaan
7 dengan daya perhitungan 1750 W, lalu
tegangan 200 V, dan arus 6,7 Ampere.
Sedangkan drop tegangan terjadi di percobaan
ke 5 dengan nilai daya 1050 Watt, tegangan 172
Watt, dan arus 3,6 Ampere. Dari analisis diatas
dapat disimpulkan bahwa tegangan yang masuk
sangatlah mempengaruhi nilai dari arus dan Gambar 3. Grafik sumber PLN dan Genset
daya. terhadap beban
Dari gambar grafik 3. didapatkan bahwa
Tabel 1. Data hasil pengukuran Sumber PLN angka yang didapatkan dari sumber genset lebih
dan Genset stabil dengan tegangan di 219 V dan Arusnya
pun melonjak secara stabil sesuai peningkatan
Sumber Sumber nilai daya perhitungan di tabel 1. Jadi hal ini
Beban
dari PLN Genset membuktikan bahwa komponen listrik yang ada
No
Teg. Arus Teg. Arus pada panel pengontrolan Genset, otomatis
(Watt)
(Volt) (A) (Volt) (A) masih berfungsi dengan baik dimana hasil data
1 200 194 0,8 219 0,9 yang didapat bervariasi, hal ini dikarenakan
2 400 186 1,5 219 1,8 sumber yang diberikan tegangan PLN 220VAC
3 600 181 2,2 219 2,7 pada rumah dan tegangan output generator
4 800 197 3 219 3,6 220VAC. Gambar 4. membuktikan bahwa tidak
5 1050 172 3,6 219 4,7 ada kesalahan pada rangkaian dimana sistem
6 1215 183 4,1 219 5,5 panel pengontrolan generator otomatis ini
7 1400 189 5,5 219 6,3 berfungsi sesuai tujuannya, proses untuk
8 1750 200 6,7 219 7,9 menghidupkan Genset secara otomatis ketika
9 1800 197 7,7 219 8,2 PLN mati/padam dibutuhkan waktu selama 3
10 2000 192 8,1 219 9,1 detik, dan untuk mentransfer tegangan ke beban
setelah generator hidup dibutuhkan waktu
Dari hasil data pengujian tegangan selama 5 detik, jadi total waktu yang dibutuhkan
incoming dan outgoing PLN yang melewati dari menghidupkan generator hingga
kontaktor 1 rata-rata nilai tegangan adalah 191 mentransfer tegangan ke beban adalah 8 detik.
V, begitu juga untuk incoming dan outgoing Dan untuk proses pemindahan transfer
Genset, yang melewati kontakor 2 adalah 219 V. tegangan ke beban dari generator ke PLN
Sedangkan untuk perhitungan beban, apabila PLN hidup kembali dibutuhkan tidak
yang digunakan kebanyakan adalah beban dibutuhkan selisih waktu dan untuk mematikan
resistif dimana 1 beban induktif tidak

12 Suyanto, Sistem Operasi Saklar Otomatis (ATS) 1 Fasa 2200 Watt Melayani Sumber PLN dan
Genset
kembali generator otomatis langsung mati jika Construction of automatic transfer switch
PLN mati. a single phase power generator.
International journal of engineering
science.
Ezema, L. S., B. U. Peter, and O. O. Harris
(2012). "Design of automatic change over
switch with generator control mechanism.
"Academic Research Internatio-nal, 3(3),
(pp. 125 – 130)
Eko, S. 2013. Automatic Transfer Switch (Suatu
Tinjauan). https:// journal.
unnes.ac.id/nju/index.php/jte/
article/view/3549. (diakses pada 26
Desember 2018 pukul 19.00 WIB).
Riki.R, Umar.D.,(2018),Perancangan ATS Satu
fasa Menggunakan TDR, Jurnal of
Elektrical Power Control and Automation,
Vol 1, N0 2Hal 59-64, ISSN: 2621-556X
(on line).
Suhanto.,(2018), Rancang bangun sys-tem ATS
automatic Failure pada generator Set
Gambar 4. Grafik Tegangan terhadap beban
80kVA dengan deep Sea 4420, Seminar
nasional inova-si dan Aplikasi Teknologi
KESIMPULAN Industri, ISSN: 2085-4218, ITN Malang
Berdasarkan hasil dan analisa pada Suyanto,M.,(2014),“Pemanfaatan Alter-nator
sistem yang telah dibuat, maka didapat DC dengan Inverter pada PLTMh Sebagai
beberapa kesimpulan yaitu: Sistem Automatic Penyedia Listrik Produktif di Dusun
Transfer Switch (ATS) bekerja secara normal
Singosaren Imogiri Bantul Jogjakarta”,
karena tidak adanya tabrakan diantara suplai
Seminar Nasional Sains dan Pendidikan
PLN dan Genset.
1. Rata-rata nilai tegangan incoming dan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika
outgoing PLN, yang melewati kontak-tor 1 , ISSN: 2087-0922 , Vol. 5, No. 1, UKSW
adalah 191 V. dan tegangan outgoing Salatiga.
Genset, yang melewati kontaktor 2 adalah Paul, H, G. 2014. Perancangan Automatic
219 V. Transfer Switch (ATS) Parameter Transisi
2. Nilai tertinggi daya perhitungan beban dari Berupa Tegangan Dan Frekuensi Dengan
PLN adalah 1516 dan 1595 Watt. Dsn Nilai Mikrokontroler Atmega 16.
tertinggi daya perhitungan beban dari genset https://ejournal.undip.
adalah 1893 Watt. ac.id/index.php/transmisi/article/viewFile/
3. Waktu yang dibutuhkan untuk menghidupkan 7193/5866. (diakses pada 26 Desember
generator disaat PLN dalam keadaan 2018 pukul 19.30 WIB).
mati/padam hingga mentransfer tegangan ke
Standar Nasional Indonesia. 2000/2010.
beban adalah 8 detik.
Persyaratan Umum Instalasi Listrik
Saran 2000/2010. Jakarta : Yayasan PUIL, No
Untuk pengembangan alat dan penelitian 6.2, Hal. 215-225.
lebih lanjut kedepannya penulis menyarankan Schneider. 2016. Electrical Instalation Guide.
untuk menambahkan breaker atau komponen IEC International Standard. Hal 107-119
proteksi lainnya sebagai pengaman relay, ini
bertujuan agar ketika terjadi short circuit pada
rangkaian kontrol tidak merusak relay serta
komponen outgoing lainnya.

DAFTAR PUSTAKA
Agbetuyi A.F., Adewale AA., Ogunluyi J.O.,
Ogunleye D. (2011). Design and

Jurnal Teknologi, Volume 12, Nomor 1, Juni 2019 9-13 13

You might also like

pFad - Phonifier reborn

Pfad - The Proxy pFad of © 2024 Garber Painting. All rights reserved.

Note: This service is not intended for secure transactions such as banking, social media, email, or purchasing. Use at your own risk. We assume no liability whatsoever for broken pages.


Alternative Proxies:

Alternative Proxy

pFad Proxy

pFad v3 Proxy

pFad v4 Proxy