Budidaya Kacang Polong Kelompok 3
Budidaya Kacang Polong Kelompok 3
Budidaya Kacang Polong Kelompok 3
Kacang Polong
(Pisum sativum L.)
OLEH KELOMPOK 3 :
Kingdom :Plantae
Divisi :Magnoliophyta
Kelas :Magnoliopsida
Ordo :Fabales
Famili :Fabaceae
Bangsa :Vicieae
Genus :Pisum
Spesies :Pisum Sativum L.
Botani
01 02
Akar Daun
Tanaman kacang polong Daun pada kacang polong
ini memiliki sistem berupa pinnatus yang terdiri
perakaran tunggang yang dari 1-3 pasang anak daun
berfungsi untuk menyerap yang tumbuh, pada bagian
sari-sari makanan yang ujung daun-daun tersebut
ada di dalam tanah. Akar tumbuh sulur-sulur yang
tunggangnya tumbuh baik bercabang.
dengan banyak akar-akar
lateral silinderis.
Botani
03 04
Batang Bunga
Bunganya tumbuh sendiri-
Kacang polong adalah sendiri atau bergerombol
tanaman semusim yang 2 - 3 buah, mahkota
batangnya merambat bunga berwarna putih -
hingga sepanjang 30 – 150 rose - ungu.
cm.
Batang dari kacang polong
bersifat lemah, berbentuk
silideris memanjang dan
perlu ajir untuk tumbuh
Botani
05 06
Buah Biji
Biji nya berbentuk bulat,
Buah memiliki tangkai memiliki permukaan
yang pendek; lurus atau yang berkerut, dan
melengkung. Ukuran bertekstur halus. Warna
dari buah polongnya biji tersebut adalah
sendiri panjangnya hijau kelabu
berkisar 4-15 cm dan kecokelatan;
lebarnya berkisar antara
1.5-2.5 cm
Kegunaan
Kacang Polong
Kacang kapri memiliki vitamin A yang baik untuk kesehatan
mata.
Kandungan mineral dan juga vitamin yang terdapat dalam
kacang kapri baik dikonsumsi oleh ibu hamil setiap hari.
Memiliki kandungan vitamin yang banyak seperti vitamin C,
K, dan asam folat.
Memiliki vitamin B (riboflavin), bila dikonsumsi, bisa
meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang sehingga
tubuh menjadi lebih kuat dan tidak mudah terkena penyakit.
Mengandung protein sebesar 21,2% - 32,9% dan
karbohidrat sebesar 36,9% - 39%, vitamin A, vitamin B1,
dan vitamin C oleh karena itu kacang ercis baik dikonsumsi
bagi orang yang menjalankan diet.
Tanaman ercis memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan
yaitu baik untuk meremajakan kulit, menurunkan kolestrol,
dan mencegah osteoporosis
Syarat Tumbuh
Tumbuh baik di dataran tinggi dengan
ketinggian lebih dari 700 m dpl.
Suhu udara sekitar 17-21• C.
Curah hujan sekitar 1000 mm/tahun.
Jenis tanah yang baik adalah tanah
lempung berpasir.
Tanah gembur dan banyak mengandung
humus.
pH tanah berkisar antara 5,5 - 7,5.
Memiliki drainase dan aerasi yang baik.
Ciri-ciri Benih yang baik
Pengendalian :
2. trips tanaman serempak dengan selisih
waktu kurang dari 10 hari, sanitasi
lingkungan dan pemotongan bagian
tanaman yang terserang trips,
pemanfaatan musuh alami potensial
yaiut predator kumbang Coccinellidae,
tungau, predator larva Chrysopidae,
Kepik anthocoridae dan pathogen
Gejala: Daun keriting pada Entomophthora sp. ,menggunakan
kacang polong dan ada populasi mulsa perak, pengendalian secara
trips cukup tinggi pada tanaman. kimiawi dengan menyemprotkan
insektisida.
Hama dan Penyakit Tanaman
tidak berserat