Level Who Primipara Active Phase I)
Level Who Primipara Active Phase I)
Level Who Primipara Active Phase I)
ABSTRACT
endorphin massage merupakan sebuah juta) dari 120.000.000 bayi baru lahir
terapi pijatan ringan yang cukup penting (WHO, 2015).
diberikan menjelang hingga saatnya Berdasarkan Survei Demografi
melahirkan. Hal ini disebabkan karena Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012
pijatan merangsang tubuh untuk Angka Kematian Ibu tercatat mengalami
melepaskan senyawa endorphin yang peningkatan signifikan sekitar 359 per
merupakan pereda rasa sakit dan dapat 100.000 kelahiran hidup. Jumlah ini
menciptakan perasaan nyaman. meningkat dibandingkan degan hasil SDKI
Ibu hamil yang dalam keadaan tahun 2007 yang mencapai 228 per
cemas, tubuh akan memproduksi hormone 100.000 kelahiran hidup. Jumlah kematian
kortisol secara berlebihan yang berakibat ibu di Indonesia terus mengalami
meningkatkan tekanan darah dan emosi peningkatan beberapa penyebab
yang tidak stabil melalui pembuluh darah kematiannya yaitu eklampsi/preeklampsi
dan akan sampai ke plasenta dan akhirnya 13%, partus lama/persalinan macet 9%
ke janin, akibatnya dapat terjadi asfiksia dan kejadian asfiksia yaitu sebesar 27%
pada bayi dan mempersulit proses (Depkes RI, 2012). Cakupan ibu bersalin
persalinan dan dapat meningkatkan di Indonesia pada tahun 2015 sebanyak
lamanya persalinan yang nantinya bisa 5.007.191 bersalin (Depkes RI, 2015).
mengakibatkan kematian pada bayi atau Menurut Profil Kesehatan Provinsi
pada ibunya sendiri (Sukmaningtyas & Kalimantan Selatan Angka Kematian Ibu
Windiarti, 2016). di Provinsi Kalimantan Selatan mengalami
Beberapa kasus kecemasan sekitar kenaikan, pada tahun 2011 sebanyak 120
5%-42% merupakan suatu perhatian per 100.000 kelahiran hidup, dan pada
terhadap proses fisiologis. Berdasarkan tahun 2012 menjadi 123 per 100.000
penelitian Riawati dari beberapa Rumah kelahiran hidup, dari jumlah kematian ibu
Bersalin di Medan tahun 2008 lebih dari presentasi penyebab kematiannya yaitu
50% ibu bersalin mengalami kecemasan, preeklamsia/eklamsia 22%, persalinan
primigravida mengalami kecemasan lama 12% dan kejadian asfiksia 29%
sedang sebesar 65,6%. Multigravida (Depkes Prov Kal-Sel, 2012). Cakupan ibu
dengan kecemasan ringan sebesar 81,3%. bersalin Kalimantan Selatan tahun 2015
Cemas yang berlangsung dalam jangka sebanyak 78.615 ibu bersalin (Dinkes Prov
waktu yang lama dapat mengganggu kerja Kal-Sel, 2015).
seluruh sistem imunitas . Berdasarkan data di Kabupaten
Menurut World Health Tanah Bumbu cakupan ibu bersalin pada
Organization (WHO) setiap tahun tahun 2016 sebanyak 5.753 ibu bersalin
sejumlah 358.000 ibu meninggal saat (Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah
bersalin dimana 355.000 (99%) berasal Bumbu, 2016).
dari negara berkembang. Angka Kematian Berdasarkan studi pendahuluan pada
Ibu di Negara berkembang merupakan bulan Maret 2017 di RSIA Paradise Tanah
peringkat tertinggi dengan 290 kematian Bumbu diperoleh data ibu bersalin
ibu per 100.000 kelahiran hidup jika fisiologis selama bulan Januari-Maret
dibandingkan dengan Angka Kematian Ibu 2017 sebanyak 224 ibu bersalin. Dari data
di negara maju yaitu 14 kematian ibu per terdapat 64 ibu bersalin primipara dan
100.000 kelahiran hidup. Angka Kematian kejadian asfiksia sebanyak 72 bayi
Ibu tahun 2015 di dunia yaitu 303.000 (Rumah Sakit Ibu dan Anak Paradise,
menurun sekitar 44% dibandingkan 2017).
dengan tahun 2010 sebanyak 536.000. Berdasarkan hasil wawancara kepada
Angka kematian bayi baru lahir di Negara 15 ibu bersalin kala I fase aktif didapatkan
berkembang yang disebabkan karena 10 ibu yang mengatakan takut dan cemas
asfiksia setiap tahunnya kira-kira 3% (3,6 dan 5 ibu yang tidak mengalami cemas,
86
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
ibu bersalin mengalami kecemasan pada statistic nonparametrik yaitu uji Wilcoxon
saat proses persalinan diantaranya ibu test.
tampak gelisah, tidak tenang serta tidak
nyaman. Penelitian tentang metode
endorphin massage belum pernah di HASIL DAN PEMBAHASAN
lakukan di Rumah Sakit Tanah Bumbu Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Tingkat
salah satunya di Rumah Sakit Ibu dan Kecemasan Ibu Bersalin Primipara
Anak Paradise, kebanyakan Sebelum Diberikan Endorphin Massage
tindakan yang dilakukan ibu untuk Di Rumah Sakit Ibu dan Anak Paradise
mengatasi cemas yaitu dengan cara
menarik nafas dan dengan melakukan Kecamatan Simpang Empat Kabupaten
posisi miring kanan dan miring kiri. Maka Tanah Bumbu
peneliti tertarik untuk membuktikan No Tingkat Frekuensi Presentase
Kecemasan (Orang) (%)
penelitian tentang “efektivitas endorphin
1 Cemas Sedang 1 5%
massage terhadap tingkat kecemasan pada 2 Cemas Berat 17 85%
ibu bersalin di RSIA Paradise”. 3 Panik 2 10%
Total 20 100%
METODE PENELITIAN
Tempat penelitian dilakukan di Berdasarkan tabel 5.1 diatas diketahui
Rumah Sakit Ibu dan Anak Paradise bahwa sebelum diberikan endorphin
Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu massage hampir seluruhnya (85%)
Proses penelitian dilakukan mulai dari mengalami cemas berat.
bulan Mei sampai bulan Juni 2017. Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Tingkat
Desain penelitian dalam penelitian Kecemasan Ibu Bersalin Primipara
ini adalah Quasi Eksperimental dengan
Sesudah Diberikan Endorphin Massage Di
rancangan yang digunakan adalah
rancangan Pre And Post Test Without Rumah Sakit Ibu dan Anak Paradise
Control. Kecamatan Simpang Empat Kabupaten
Populasi dalam penelitian ini Tanah Bumbu
adalah semua ibu bersalin primipara kala I No Tingkat Frekuensi Presentase
fase aktif di RSIA Paradise Kabupaten Kecemasan (Orang) (%)
Tanah Bumbu pada bulan Mei-Juni 2017 1 Cemas Sedang 9 45%
2 Cemas Berat 10 50%
yang berjumlah 45 ibu bersalin.
3 Panik 1 5%
Adapun pengambilan sampel pada Total 20 100%
penelitian ini berjumlah 20 sampel Berdasarkan tabel 5.2 diketahui bahwa
dilakukan secara purposive sampling sesudah diberikan endorphin massage
dengan menentukan sampel sesuai dengan setengahnya mengalami cemas berat
kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. sebanyak (50%).
Adapun instrumen untuk pemberian
endorphin massage yang digunakan pada
penelitian ini adalah SOP (Standar
Operasional Prosedur), dan untuk tingkat
kecemasan menggunakan berupa
kuesioner (pernyataan) menurut Taylor
Manifest Anxiety Scale (TMAS) modifikasi
Ginting (2001).
Analisis penelitian terdiri dari
analisis univariat dan bivariat, untuk
menguji hipotesis menggunakan uji
87
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
3
Panik
2 10% 1 5%
(<0,05 manusia yang bersifat universal, suatu
) respon emosional yang tidak
Total 20 100% 20 100%
menyenangkan, penuh kekhawatiran, suatu
rasa takut yang tidak terekspresikan dan
Berdasarkan tabel 5.3 diatas
diketahui bahwa sebelum diberikan tidak terarah karena suatu sumber ancaman
endorphin massage responden sebagian atau pikiran sesuatu yang akan datang
kecil mengalami cemas sedang (5%), tidak jelas dan tidak teridentifikasi
hampir seluruhnya mengalami cemas berat (Solehati & Kosasih, 2015:152).
(85%), dan sebagian kecil mengalami Hal ini sesuai dengan teori
panik (10%). Setelah diberikan endorphin Novitasari (2013 dalam Syukrini, 2016:33)
massage diketahui bahwa responden
bahwa kecemasan terjadi karena
hampir setengahnya mengalami cemas
sedang (45%), setengahnya mengalami kehamilan yang dialaminya merupakan
cemas berat (50%) dan sebagian kecil pengalaman yang pertama kali dan
mengalami panik (5%). Uji yang ketidaktauan menjadi faktor penunjang
digunakan adalah uji alternatif wilcoxon terjadinya kecemasan. Selain itu informasi
didapatkan nilai P value (Exact. Sig/2 negatif tentang persalinan seperti televisi
tailed) 0,003 (<0,05) artinya terdapat maupun film yang sering menampilkan
perbedaan penurunan tingkat kecemasan
sebelum dan sesudah diberikan endorphin adegan melahirkan yang begitu
massage. Oleh karena itu H0 ditolak dan menegangkan dan menakutkan, bahkan
H1 diterima yang berarti ada efektivitas saat bertanya dengan orang tua-kerabat
endorphin massage terhadap tingkat dan teman tentang seputar pengalaman
kecemasan ibu bersalin primipara. Uji melahirkan yang tidak menyenangkan.
alternatif wilcoxon digunakan untuk Berdasarkan hasil penelitian pada
menguji beda mean peringkat (data
tabel 5.5 di Rumah Sakit Ibu dan Anak
ordinal) dari 2 hasil pengukuran pada
kelompok yang sama (misalnya beda mean Paradise Kecamatan Simpang Empat
peringkat pre test dan post test) sehingga Kabupaten Tanah Bumbu diketahui bahwa
harus dilakukan uji alternatif sebagian besar responden mengalami
menggunakan uji wilcoxon. penurunan kecemasan sesudah diberikan
endorphin massage yaitu hampir
PEMBAHASAN setegahnya mengalami cemas sedang
Berdasarkan hasil penelitian pada
(45%), setengahnya mengalami cemas
tabel 5.4 di Rumah Sakit Ibu dan Anak
berat (50%), dan sebagian kecil
Paradise Kecamatan Simpang Empat
mengalami panik (5%).
Kabupaten Tanah Bumbu Pada awal
88
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
89
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
90
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
91
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
92
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
93
Jurnal Darul Azhar Vol 5, No.1 Februari 2018 – Juli 2018 : 85 - 93
94